Mendukung Adaptasi Perubahan Iklim, BMKG Gelar Sosialisasi dan Sekolah Lapang Iklim untuk Petani di Tuban
(Tuban, 04/07/2024)Sebanyak 50 peserta yang terdiri dari Petani dan Penyuluh menghadiri sosialisasi Sekolah Lapang Iklim Tematik BMKG pada hari Kamis (04/07/2024) di Ruang Pertemuan Café La Twuiri kecamatan Merakurak. Para peserta merupakan perwakilan dari 20 kecamatan di Kabupaten Tuban yang direkomendasikan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Tuban. Acara SLI Tematik ini merupakan hasil kolaborasi antara BMKG Stasiun Meteorologi Tuban dan Stasiun Klimatologi Jawa Timur. Secara resmi, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Pipin Diah Lestari serta Koordinator BMKG Jawa Timur Taufiq Hermawan membuka acara SLI Tematik ini.
Dalam sambutannya, Pipin menyampaikan ucapan terima kasih kepada BMKG karena telah memilih Tuban sebagai Lokasi Sekolah Lapang Iklim, menurut beliau acara kolaborasi ini sangat sesuai dengan tagline dan arahan Bupati Tuban yaitu melakukan kolaborasi agar Kabupaten Tuban menjadi wilayah lumbung pangan.
“Harapan kami agar kolaborasi ini terus berjalan untuk menghasilkan karya dan inovasi dalam pemanfaatan informasi cuaca dan iklim di bidang pertanian” tuturnya.
Selain itu, Taufiq juga menambahkan dalam sambutannya bahwa BMKG akan selalu hadir untuk Kabupaten Tuban dalam menghadapi tantangan perubahan iklim yang berdampak buruk bagi produksi pertanian. Beliau berharap bahwa acara ini dapat memperkuat kapasitas petani untuk memahami data dan informasi dari BMKG.
“Sekaligus menjadikan kesempatan ini untuk menggali informasi, mencatat hal-hal penting dan menyampaikannya kepada petani lain” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Stasiun Meteorologi Tuban Zem Irianto Padama selaku penyelenggara mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran dari para peserta. Beliau sebagai tuan rumah penyelenggaraan SLI berharap agar acara ini sukses serta bermanfaat bagi para peserta. Beliau juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada rekan-rekan panitia yang telah menyiapkan acara ini.
Lebih lanjut Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Timur yaitu Anung Suprayitno menyampaikan bahwa SLI Tematik ini rutin diadakan tiap tahunnya di wilayah Jawa Timur dan Ini pertama kalinya diselenggarakan di Kabupaten Tuban.
“Kami akan berkolaborasi lebih jauh lagi dengan Pemerintah Kabupaten Tuban untuk mengadakan SLI Operasional yaitu mengawal sejak tanam hingga panen” tambahnya.
Konsep acara Sekolah lapang Iklim dikemas dengan menyampaikan 2 materi utama yaitu cuaca, iklim dan akses informasi BMKG. Kemudian di akhir acara ditambahkan dengan simulasi pembuatan penakar hujan sederhana. Setelah itu, acara ini ditutup secara resmi oleh Priyono selaku penyuluh senior. Beliau sangat mengapresiasi kegiatan SLI tematik ini, beliau juga menghimbau kepada para penyuluh yang hadir untuk melanjutkan informasi yang didapat dari acara ini kepada para penyuluh di wilayahnya masing-masing.